ContohSoal.co.id – Apa yang dimaksud dengan batuan sedimen? sebelum kita masuk kepokok pembahasan, pada pertemuan sebelumnya kita telah membahas mengenai Jenis Batu Batuan. Materi kali ini akan membahas mengenai batuan sedimen, pengertian sedimen kimiawi, biologis dan sedimen mekanik, untuk lebih lengkapnya simak penjelasannya dibawah ini.
Pengertian Batuan Sedimen
Contoh Batuan Sedimen
Sedimen merupakan salah satu jenis yang terbentuk alasannya ialah sebuah proses endapan yang dihasilkan dari abrasi atau dengan nama lain pelapukan yang terjadi disebuah lahan yang lepas.
sedimen sendiri terbentuk dari proses akumulasi materi material hasil dari suatu perombakan batuan yang sebelumnya sudah ada,
Proses Terbentuknya Batuan Sedimen
Batuan Sedimen
Adapun pada batuan sedimen dikala proses terbentuknya berlangsung diawali dari sebuah pengikisan terhadap satuan beku. dari penggalan partikel yang terkikis tersebut akan bergerak mengikuti media penggeraknya.
Lalu kemudian akan berheti pada suatu titik dan terkumpul menjadi satu dalat daerah yang sama, alhasil perkumpulan inilah berlangsungnya sebuah proses pengendapan material secara gravitasi yang terjadi didaratan
Proses Sedimentasi Mekanik
proses ini disebut pengendapan yang sanggup dipengaruhi olehsuatu acara mekanik hal tersebut ialah air, angis, es, gravitasi dan yang terakhir makhluk hidup
Proses Sedimentasi Kimiawi
Proses ini merupakan suatu pengendapan terjadi akhir suatu perubahan komposis mineral secara kimiawi pada jenis batuan tertentu
Proses Sedimentasi Biologis
Pada proses ini merupakan suatu hal yang diakibatkan alasannya ialah adanya penghancuran bebatuan oleh sebuah acara makhluk hidup, dikala bebatua itu hancur maka setiap partikelnya akan berinteraksi dengan keadaan disekitarnya.
Ciri – Ciri Dan Karakteristik Batuan Sedimen
Warna Batuan Sedimen
Biasanya secara umum sendimen mempunyai warna terang sperti putih, kuning dan abu-abu.
Namun terkadang ada juga yang bewarna gelap menyerupai hitam, coklat dan merah, sebernarnya dai mempunyai warna yang bervariasi tergantung pada proses penyususnannya.
Kekompakan Batuan Sedimen
Pada proses ini inilah yang disebut dengan pengelompokan atau pemadatan dari hasil batuan sedimen dan disebut juga diagenesa. Dengan tekanan suhu yang tinggi proses ini akan terjadi dengan tekanan sampai 300 derajat celcius atau tekanan kilobar.
Dengan didasari prosesnya maka dianegesa dibagi menjadi 3 jenis yakni:
Diagenesa Eogenik
Diagenesa Mesogenik
Diagenesa Teogenik
Bentuk Butir Batuan Sedimen
Dengan sebuah perbandingan menurut dimensi tinggi , Panjang dan Lebarnya, ada 4 jenis bentuk batuan sedimen, yaitu :
Oblate, Apabila lebarnya tidak sama dengan panjangnya sama dengan tinggi
Equant, Apabila, panjang dan lebarnya hampir sama ukuran tinggi.
Bladed, Apabila ukuran panjang,tinggi dan lebarnya berbeda-beda.
Prolate, Apabila ukuran semuanya sama
Kebundaran Batuan Sedimen
Dengan keruncingan Berdasarkan kebundarannya, batuan sedimen sanggup terbagi lagi menjadi 6 tingkatan, yaitu :
Sangat meruncing (Very angular)
Meruncing (Angular)
Meruncing tanggung (Subangular)
Membundar Tanggung (Subrounded)
Membundar (Rouded)
Sangat Membundar (Well Rounded)
Ukuran Butir Batuan Sedimen
biasanya punyusunan pada ukuran butir batuan sedimen tidak sanggup lihat dengan memakai mata telanjang. Meskipun demikian, mungkin masih sanggup diketahui melalui perabaan yang seksama.
sekala wentwort
Permukaan sedimen beragam, secara garis besar terbagi 3, yaitu : Permukaan Batuan Sedimen
Kasar
Sedang
Halus
Jenis-Jenis Batuan Sedimen
Batuan Sedimen Klastis
Jenis ini merupakan suatu batuan yang terbentuk dari alam dengan sebuah proses pengendapan dari unsur meterial yang bervariasi
Contoh batuan Sedimen Klatis
Batu Konglomerat
Batu Breksi
Batu Pasir
Batuan Sedimen Kimiawi
Jenis kimiawi ini yang mana telah terbentuk oleh suatu pengendapan dengan sebuah proses kimia dan mineral tertentu
Contoh Batuan Kimiawi
Batuan Anhidrit
Batu Garam
Batuan sedimen Organik
Jenis Batuan ini mempunyai julukan Biogenik yang termasuk salah satu batuan yang terbentuk akhir makhluk hidup dan kemudian terjadilah sebuah pengendapan
Contoh Batuan Sedimen Organik
Batuan Karang yang man dihasilkan dari terumbu karang yang telah mati
Fosfat hasil dari kotoran kalelawar
Batuan Gamping
Demikianlah materi Batuan Sedimen : Klastik, Ciri-Ciri, Klasifikasi, Proses dan Contohnya kali ini, supaya artikel ini sanggup bermanfaat serta sanggup menambah pengetahuan kita semua
